Blog

  1. Home
  2. Blog
  3. Peta Jalan Dekarbonisasi Sektor Pariwisata Indonesia: Proyek Kolaborasi Wise Steps Consulting, UNDP, dan Kemenparekraf

Peta Jalan Dekarbonisasi Sektor Pariwisata Indonesia: Proyek Kolaborasi Wise Steps Consulting, UNDP, dan Kemenparekraf

Peta Jalan Dekarbonisasi Sektor Pariwisata

Kehadiran industri pariwisata membawa dampak ganda yang perlu diperhatikan. Di satu sisi, pariwisata menjadi motor pertumbuhan ekonomi dan memberikan kontribusi positif bagi kualitas hidup manusia serta memberikan berbagai dampak positif lainnya. Namun, sektor ini juga memberikan dampak negatif yang signifikan. Menurut studi yang diterbitkan oleh Lenzen et al. (2018) dalam jurnal Nature Climate Change, sektor pariwisata di seluruh dunia diperkirakan berkontribusi sekitar 8% dari total emisi karbon global. Di lain sisi, sumber daya pariwisata Indonesia juga memiliki kerentanan pada tingkat tertentu yang dapat terancam oleh adanya perubahan iklim. Oleh karena itu, upaya untuk mengurangi dampak perubahan iklim perlu dilakukan untuk mempertahankan keberlanjutan sektor pariwisata di Indonesia.

Menindaklanjuti adanya urgensi tersebut, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) telah bersinergi dengan United Nations Development Programme (UNDP) dan Wise Steps Consulting dalam upaya merumuskan Peta Jalan Dekarbonisasi Sektor Pariwisata Indonesia. Tujuan dari pengembangan peta jalan ini adalah untuk menyusun rencana strategis yang merinci tujuan dan kegiatan yang dapat dijalankan guna mencapai sektor pariwisata yang rendah karbon, terutama dalam upaya efisiensi penggunaan sumber daya dan menekan jumlah limbah yang dihasilkan dari industri pariwisata. Dengan kata lain, peta jalan ini juga berfungsi sebagai alat visualisasi dan pedoman awal untuk tujuan jangka panjang pariwisata Indonesia dalam mencapai Net Zero Emission (NZE).

Peta Jalan Dekarbonisasi Sektor Pariwisata Indonesia: Proyek Kolaborasi Wise Steps Consulting, UNDP, dan Kemenparekraf

Pada hari Selasa (10/10/2021), Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menandatangani Peta Jalan Dekarbonisasi (Decarbonization Roadmap) Sektor Pariwisata pada gelaran Archipelagic and Island States Forum (AIS Forum) 2023 di Bali Nusa Dua Conference Center (BNDCC). Peta jalan tersebut merupakan wujud komitmen dan tanggung jawab Indonesia terhadap keberlanjutan dan ketahanan iklim, setelah sebelumnya juga telah turut serta dalam penandatanganan komitmen Glasgow Declaration for Tourism.

Terkait dengan aspek, pada peta jalan awal ini berfokus pada energi (termasuk bahan bakar dan listrik) dan limbah (pengelolaan sampah padat). Dalam roadmap awal ini, tiga subsektor utama pariwisata menjadi fokus, yaitu sub sektor akomodasi, tour & travel, dan atraksi wisata. Hal ini karena ketiga subsektor ini memiliki dampak signifikan terhadap emisi karbon dan pengelolaan limbah dalam industri pariwisata.

Berdasarkan peta jalan yang sudah dibuat, agenda yang harus segera ditindaklanjuti adalah mengukur dan menghitung baseline dan target penurunan emisi karbon dari sektor pariwisata. Bersamaan dengan itu, akan dilakukan juga penyusunan mekanisme untuk mengawasi perjalanan pariwisata Indonesia menuju net zero emission.

Diungkapkan bahwa Peta Jalan Dekarbonisasi Sektor Pariwisata ini menjadi langkah awal yang akan selalu diperbarui di masa mendatang untuk tetap selaras dengan perkembangan dinamika sektor energi, pengelolaan limbah, dan perkembangan dalam industri pariwisata secara keseluruhan. Cakupan roadmap juga akan ditingkatkan, program yang ada diperbarui secara berkala, bahkan objektif dapat diubah untuk mencapai emisi nol agar lebih cepat.

Kemenparekraf juga turut berkomitmen untuk bekerja sama dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, lembaga pemerintah terkait, serta pemangku kepentingan lainnya guna menyempurnakan implementasi peta jalan (roadmap) tersebut.

Dalam upaya mencapai visi berkelanjutan, Wise Steps Consulting telah menjalin kerjasama dengan UNDP dan Kemenparekraf untuk membagikan publikasi terbaru yang berjudul “Indonesia’s Tourism Decarbonization Roadmap”. Publikasi ini merinci strategi pengurangan emisi karbon dalam industri pariwisata, untuk menjadikan Indonesia sebagai salah satu negara terdepan dalam upaya global untuk memerangi perubahan iklim.

Bagi Anda yang tertarik untuk menerapkan Tourism Decarbonization Roadmap dalam bisnis Anda, Wise Steps Consulting menyediakan program “Tourism Sustainability Roadmap Planning”. Program ini diperuntukan untuk membantu Anda merancang rencana keberlanjutan yang konkret dan praktis. Melalui program ini, Anda dapat mengoptimalkan penggunaan sumber daya, mengurangi dampak lingkungan, dan pada akhirnya, meningkatkan profitabilitas bisnis Anda.

By: Muhammad Sofyan Hadi, Business Analyst Wise Steps Consulting

Artikel Terkait

Menu
English »
Open chat
Halo 👋

Ada yang bisa kami bantu?